Penelitian Geografi - Kaidah Penelitian

Terdapat  empat  langkah  pokok  metode  ilmiah  yang  akan  mendasari langkah-langkah penelitian yaitu:

  1. Merumuskan  masalah;  mengajukan  pertanyaan  untuk  dicari jawabannya.  Tanpa  adanya  masalah  tidak  akan  terjadi  penelitian, karena  penelitian  dilakukan  untuk  memecahkan  masalah.  Rumusan masalah  penelitian  pada  umumnya  diajukan  dalam  bentuk pertanyaan.
  2. Mengajukan  hipotesis;  mengemukakan  jawaban  sementara  (masih bersifat  dugaan)  atas  pertanyaan  yang  diajukan  sebelumnya. Hipotesis penelitian dapat diperoleh dengan mengkaji berbagai teori berkaitan dengan bidang ilmu yang dijadikan dasar dalam perumusan masalah.  Peneliti  menelusuri  berbagai  konsep,  prinsip,  generalisasi dari  sejumlah  literatur,  jurnal  dan  sumber  lain  berkaitan  dengan masalah  yang diteliti. Kajian terhadap teori merupakan dasar dalam merumuskan  kerangka  berpikir  sehingga  dapat  diajukan  hipotesis sebagai alternatif jawaban atas masalah.
  3. Verifikasi  data;  mengumpulkan  data  secara  empiris  kemudian mengolah dan menganalisis data untuk menguji kebenaran hipotesis. Jenis data yang diperlukan diarahkan oleh makna yang tersirat dalam rumusan  hipotesis.  Data  empiris  yang  diperlukan  adalah  data  yang dapat  digunakan  untuk  menguji  hipotesis.  Dalam  hal  ini,  peneliti harus menentukan jenis data, dari mana data diperoleh, serta teknik untuk  memperoleh  data.  Data  yang  terkumpul  diolah  dan  dianalisis dengan  cara-cara  tertentu  yang  memenuhi  kesahihan  dan keterandalan sebagai bahan untuk menguji hipotesis.
  4. Menarik  kesimpulan;  menentukan  jawaban-jawaban  definitif  atas setiap pertanyaan yang diajukan (menerima atau menolak hipotesis). Hasil  uji  hipotesis  adalah  temuan  penelitian  atau  hasil  penelitian. Temuan penelitian dibahas dan disintesiskan kemudian disimpulkan. Kesimpulan  merupakan  adalah  jawaban  atas  rumusan  masalah penelitian yang disusun dalam bentuk proposisi atau pernyataan yang telah teruji kebenarannya.
Untuk mendapatkan kebenaran ilmiah, penelitian harus mengandung unsur  keilmuan  dalam  aktivitasnya.  Penelitian  yang  dilaksanakan  secara ilmiah  berarti  kegiatan  penelitian  didasarkan  pada  karakeristik  keilmuan yaitu:
  1. Rasional:  penyelidikan  ilmiah  adalah  sesuatu  yang  masuk  akal  dan terjangkau oleh penalaran manusia. 
  2. Empiris:  menggunakan  cara-cara  tertentu  yang  dapat  diamati  orang lain dengan menggunakan panca indera manusia. 
  3. Sistematis:  menggunakan  proses  dengan  langkah-langkah  tertentu yang bersifat logis.
 


Tiga tujuan umum penelitian yaitu:
  1. Tujuan  Eksploratif,  penelitian  dilaksanakan  untuk  menemukan  sesuatu (ilmu pengetahuan)  yang baru dalam bidang tertentu.  Ilmu yang diperoleh melalui  penelitian  betul-betul  baru  belum  pernah  diketahui  sebelumnya. Misalnya  suatu  penelitian  telah  menghasilkan  kriteria  kepemimpian efektif dalam MBS. Contoh lainnya adalah penelitian yang menghasilkan suatu metode baru pembelajaran matematika yang menyenangkan siswa.
  2. Tujuan Verifikatif,  penelitian dilaksanakan untuk  menguji kebenaran dari sesuatu (ilmu pengetahuan) yang telah ada. Data penelitian yang diperoleh digunakan untuk membuktikan adanya keraguan terhadap infromasi atau ilmu  pengetahuan  tertentu.  Misalnya,  suatu  penelitian  dilakukan  untuk membuktian  adanya  pengaruh  kecerdasan  emosional  terhadap  gaya kepemimpinan.  Contoh  lainnya  adalah  penelitian  yang  dilakukan  untuk menguji  efektivitas  metode  pembelajaran  yang  telah  dikembangkan  di luar negeri jika diterapkan di Indonesia.
  3. Tujuan  Pengembangan,  penelitian  dilaksanakan  untuk  mengembangkan sesuatu  (ilmu  pengetahuan)  yang  telah  ada.  Penelitian  dilakukan  untuk mengembangkan  atau  memperdalam  ilmu  pegetahuan  yang  telah  ada. Misalnya penelitian tentang implementasi metode inquiry dalam pembelajaran  IPS  yang  sebelumnya  telah  digunakan  dalam  pembelajaran  IPA. Contoh  lainnya  adalah  penelitian  tentang  sistem  penjaminan  mutu (Quality  Assurannce)  dalam  organisasi/satuan  pendidikan  yang sebelumnya telah berhasil diterpakan dalam organisasi bisnis/perusahaan.

Comments

Popular posts from this blog

ASAL USUL NENEK MOYANG BANGSA INDONESIA

Penginderaan Jauh

Penelitian Geografi